BUMI
Setelah membaca novel yang sangat tebal ini, saya jadi teringat dengan novel Tentang Kamu karya dari penulis yang sama, Tere Liye.
Novel Bumi, buku pertama dari serial "BUMI" ini yang menjadi tokoh utamanya adalah anak berusia lima belas tahun bernama Raib, seorang pelajar kelas sepuluh di salah satu sekolah di kotanya. dengan mengambil setting dunia Bumi dan dunia-dunia paralel lain yang belum diketahui lanjutannya, dengan penggambaran yang sangat detail dan menarik untuk kalangan remaja.
Kisah berawal saat Raib ketika berusia dua tahun hingga saat ini berusia lima belas tahun menyembunyikan rahasia kecil, baik dari orang tuanya, kerabat maupun teman dekatnya. Selaras dengan namanya, ya. Raib. Rahasia Raib adalahh ia bisa menghilang. Selama itu ia hidup dengan kehidupan biasa, dimulai dengan berangkat ke sekolah bersama ayahnya, lalu kembali pulang untuk beristirahat supaya esok hari dapat melalui rintangan-rintangan hidup selanjutnya.
Hari itu, Raib sampai di sekolah dan bertemu dengan teman dekatnya, Seli. Berjalan menuju kelas sembari berbincang ringan, dengan topik PR matematika di pelajaran pertama hari ini dan esok. PR dari sang guru yang terkenal galak, Miss Selena. Namun ternyata Raib tertinggal membawa buku PR matematikanya sehingga di mata pelajaran habis ia disuruh untuk keluar dan diam di depan lorong kelas, ditemani dengan hujan yang mulai membasahi tanah, dan angin yang bertiup kencang, membuat suasana di luar semakin dingin. Tak sendiri, Si biang kerok sekolah rupayany dikeluarkan juga dari mata pelajaran Miss keriting itu, Dia Ali, anak laki-laki yang terkenal pemberani hingga berani dengan kepala sekolah perihal berdebat, dengan baju yang kusut juga rambut yang berantakan.
Tak ingin menghabiskan waktu hukumannya bersama Ali, Raib pun menutup wajahnya dengan kedua telapak tangan dan menghilang. Sayangnya, ketika tengah mengintip Ali dari sela jarinya, Raib dikejutkan dengan suara petir dan sosok laki-laki tinggi kurus dengan mata yang memesona menatapnya, lalu menyapa Raib sehingga membuka telapak tangannya dan ia terlihat kembali, ditambah Ali yang mengejutkannya dengan banyak pertanyaan mengapa bisa menghilang.
Hal ini membuat Raib kesal sekaligus terbayang-bayang dengan sosok laki-laki tinggi kurus itu. ketipa pulang ia mencari dua kucingnya, Si Putih danSi Hitam, namun ia tak menemukan Si Hitam. Suatu hari, Raib mendapati jerawat di dahinya karena banyak pikiran, sungguh mengesalkan, apalagi baru mengetahuinya ketika Si biang kerok, Ali mengejeknya. Dengan banyak cara ia coba untuk menghilangkan jerawat itu. Hal yang tak terpikirkan muncul, Raib mencoba hilangkan jerawatnya lewat kekuatannya dan wush hilang, namun ketika itu tiba-tiba terdengar suara yang tak asing, ya, suara laki-laki tinggi kurus itu berasa di dalam cerminnya.
Dari sinilah awal kisah petualangan Raib dalam mengungkap hal-hal yang tak terduga dibalik kehidupannya, bersama kedua temannya Seli dan Ali. Mereka akan bersama-sama menemukan rahasia dari apa yang telah lama mereka tanyakan.
Keunggulan dari novel ini adalah penggambaramn suasan yang detail dan gaya bahasa yang mudah dan menarik bagi para pembaca dari kalangan remaj juga banyak penjelasan mengenai segala teknologi-teknologi canggih juga segala yang ada di Bumi juga salah satu dunia paralel, Klan Bulan. Sehingga membuat para pembaca berada pada cerita itu.
Novel yang dapat dibaca untuk usia tiga belas tahun ke atas ini, saya rekomendasikan untuk membacanya terutama untuk para pembaca yang gemar dengan genre fantasi. Cocok untuk para remaja karena para tokoh dalam novel yang memberikan amanat dalam persahabatan.
Komentar
Posting Komentar